Berita Terkini

372

PENDAFTARAN PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN (PPK) RESMI DITUTUP

25 Jun 2016 |By kpukabpati Sabtu 25 Juni 2016 – Pendaftaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) resmi ditutup oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pati, tepat pukul 15.00 WIB, sampai batas akhir jumlah pendaftar berjumlah 301 orang terdiri dari 235 laki-laki dan 66 perempuan. untuk selanjutnya akan dilakukan seleksi administrasi pada tanggal 26 – 27 Juni 2016. pengumuman hasil seleksi administrasi pada tanggal 28 Juni 2016.


Selengkapnya
630

KPU KABUPATEN PATI SIAP REKRUT ANGGOTA PPK DAN PPS

20 Jun 2016 |By kpukabpati PATI-KPU Kabupaten Pati terus melakukan persiapan dalam pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pati tahun 2017. Hingga saat ini, KPU sedang mempersiapkan seleksi badan penyelenggara Ad Hoc di tingkat kecamatan dan desa. Untuk badan penyelanggara ad hoc kecamatan bernama panitia pemilihan kecamatan dengan jumlah 5 orang dan badan penyelanggara Ad hoc tingkat desa bernama panitia pemungutan suara (PPS) dengan jumlah 3 orang. “Badan ad hoc inilah nanti yang akan membantu kerja KPU dalam melaksanakan tahapan penyelenggaraan pemilihan bupati dan wakil bupati Pati tahun 2017,” jelas Ketua KPU Pati, Much Nasich. Menurut Much Nasich, syarat untuk menjadi PPK dan PPS sebagaimana tertuang dalam PKPU 3 tahun 2015 adalah warga negara indonesia (WNI), berusia paling rendah 25 tahun, setia kepada Pancasila UUD 1945 dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945, berintergritas, pribadi yang kuat serta jujur dan adil, tidak menjadi anggota partai politik atau paling kurang dalam 5 tahun tidak lagi menjadi anggota partai politik dibuktikan dengan surat keterangan dari pengurus partai politik. “Syarat selanjutnya harus berdomisili di wilayah kerja PPK dan PPS, berijasah SMU sederajat, mampu secara jasmani dan rohani, tidak pernah di pidana penjara berdasarkan kekuatan hukum yang tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara lima tahun atau lebih,” imbuhnya. Hal itu, masih ujar Nasich, masih ditambah dengan syarat belum pernah menjabat sebagai PPK dan PPS selama 2 kali. Menurutnya, 2 kali ini dimaknai dengan 2 periode. Untuk periode pertama tahun 2005 sampai dengan tahun 2009 dan periode kedua tahun 2010 sampai dengan tahun 2014. Pengumuman dan pendaftaran PPK akan dilaksanakan tanggal 21- 25 Juni 2016 dan untuk PPS tanggal 22 – 26 juni 2016. Berkas pendaftaran PPK nantinya dapat di kirim langsung ke kantor KPU Kabupaten Pati pada saat jam kerja atau di kirim, melalui pos dengan catatan di terima oleh KPU Kabupaten Pati sebelum penutupan pendaftaran tanggal 25 Juni. “Sementara, untuk pendaftaran PPS dapat dilakukan di kantor desa/kelurahan setempat,” pungkasnya.


Selengkapnya
382

PRINSIP BAROKAH BISA MELAWAN POLITIK UANG

10 Jun 2016 | By kpukabpati Ada banyak cara untuk melawan pengaruh politik uang yang semakin marak dalam Pemilihan kepala daerah dan pemilihan jabatan publik lainnya. Bagi masyarakat pesantren tradisi mencari barokah seharusnya bisa mendorong pemilih untuk memilih secara ikhlas karena mencari barokah. Hal itu disampampaikan A. Ghafur-Yusrif, pasangan calon presiden mahasiswa Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA), dalam kegiatan debat calon senat dan presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Ipmawa kerja sama KPM IPMAFA dan KPU Kabupaten Pati yang diadakan Kamis (9/6) di halaman kampus tersebut. Jawaban itu disampaikan para calon presiden BEM IPMAFA, menanggapi pertanyaan panelis yang juga anggota KPU Pati, Ahmad Jukari, tentang bangaimana cara mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi dalam pemilihan BEM dan pemilihan pejabat publik lainnya tanpa menggunakan politik uang. Dikatakan, kultur yang didasari nilai keagamaan mencari berkah belakang semakin luntur seiring dengan perubahan cara berfikir dan sikap masyarakat. Karena itu seharusnya ada pemikiran untuk menguatkan kembali nilai-nilai seperti itu. “Kalau sudah ada niat mencari barokah dengan melakukan hal yang baik, maka tidak perlu ada pengaruh lain sudah bisa mengajak banyak orang untuk memilih,” ujarnya. Sementara itu dihubungai usai kegiatan debat, Ahmad Jukari mengungkapkan bahwa kegiatan debat calon presiden BEM seperti itu bisa menjadi pendidikan politik bagia para mahasiswa untuk melihat bentuk kecil dari proses pemilihan pejabat politik. Dijelaskan, para mahasiswa dikenalkan dengan tahapan pemilihan atau pemilu yang harus diikuti. “Ada sebagian orang yang menganggap bahwa partisipasi dalam Pemilu atau pemilihan kepala daerah itu hanya mencoblos. Padahal mencermati  visi-misi, program kerja, dan rekam jejak pasangan calon itu juga penting. Hal ini yang hendak kita sampaikan pada teman-teman mahasiswa,” ujarnya. “Kita juga mendapat masukan yang baik tentang kearifan lokal yang bisa ditumbuhkan kembali untuk melawan praktek politik uang, salah satunya adalah bagiamana tradisi mencari ‘barokah’ seperti yang disampaikan para mahasiswa,” imbuhnya. Kegiatan debat calon presiden mahasiswa IPMAFA sendiri dilakukan menjelang dilaksanakannya pemilihan presiden BEM yang rencananya akan dilangsungkan 11 Juni mendatang. Dua pasangan calon yang akan dipilih adalah, Pasangan Nuruddin dan Ghaffur-Yusrif.


Selengkapnya
737

KPU KABUPATEN PATI MENSOSIALISASIKAN TAHAPAN DAN ANGGARAN PILBUP PATI 2017

03 Jun 2016 |By kpukabpati Kamis, 2 Juni 2017 bertempat di Salza Restaurant dan Convention Hall Pati, KPU Kabupaten Pati mensosialisasikan Tahapan dan Anggaran Pilbup 2017 dengan tema Menuju Terwujudnya  Pemilihan Yang Berintegritas dan Bermatabat itu. Dalam acara sosialisasi ini KPU Kabupaten Pati mengundang LSM, Organisasi Wanita, Organisasi Masyarakat, Organisasi Keagamaan, Parpol, Polres, Kodim dan Kalangan Jurnalis. Much. Nasich Ketua KPU Kab. Pati selaku Narasumber menyampaikan materi tentang tahapan, anggaran  dan juga syarat dukungan calon perseorangan dalam Pilbup 2017. Dalam Pilbup Pati 2017 ini, syarat dukungan calon perseorangan adalah 67.015 dukungan dari hitungan 6,5% kali DPT Pilpres 2014. Sementara itu, Wahyu Setiawan Komisioner KPU Provinsi Jawa Tengah,  Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Kehumasan,  yang juga sebagai Narasumber menyampaikan paslon perseorangan bukan berarti deparpolisasi atau anti parpol. Dengan adanya Sosialisasi ini KPU Kabupaten Pati berharap masyarakat dapat mengetahui dan mengerti tentang tahapan, anggaran  dan juga syarat dukungan calon perseorangan dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pati tahun 2017.


Selengkapnya
532

KPU KABUPATEN PATI SILATURAHMI DAN SOSIALISASIKAN TAHAPAN KE PARPOL

26 May 2016 | By kpukabpati  Pati, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pati mengadakan lawatan ke partai politik dalam rangka silaturahmi dan Sosialisasi  menjelang pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pati tahun 2017. Kegiatan tersebut di jadwalkan mulai tanggal 16 s/d 20 Mei 2016, kunjungan silaturahmi dan sosialisasi di lakukan ke semua partai politik yang mempunyai kursi di DPRD Kabupaten Pati. Sampai dengan saat ini partai yang sudah di kunjungi adalah Partai Nasdem, PKB, PKS, PDIP, Golkar, Gerindra, Demokrat, PPP dan untuk Hanura masih menunggu konfirmasi dari pengurus tingkat Kabupaten.Seluruh Komisioner dalam Silaturahmi dan sosialisasi di dampingi jajaran Staf Kesekretariatan. Dalam kesempatan tersebut Ketua KPU Pati, Much Nasich menjelaskan bahwa silaturahmi dan sosialisasi tahapan tersebut sebagai langkah awal pemberian informasi  pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pati tahun 2017, Selain itu KPU Kabupaten Pati juga melakukan Sosialisasi dua keputusan terkait pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2017. Kedua keputusan terkait pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pati tahun 2017 itu dalah Keputusan KPU Kabupaten Pati Nomor : 04/Kpts/KPU-Kab-012.329311/IV/2016 tentang Penetapan Hari, Tanggal dan Waktu Pemungutan Suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pati Tahun 2017, Keputusan KPU Kabupaten Pati Nomor : 05/Kpts/KPU-Kab-012.329311/IV/2016 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pati Tahun 2017”, pungkasnya. Much nasih menambahkan, “selain Silaturahmi dan Sosialisasi kepada partai politik kita juga sedang  mempersiapkan silaturahmi ke Forkompinda, Ormas dan juga Perguruan Tinggi yang ada di Kabupaten Pati dalam waktu dekat ini”, pungkasnya. 


Selengkapnya
709

KPU KABUPATEN PATI JALIN SILATURAHMI DENGAN NU

25 May 2016 | By kpukabpati Komisioner KPU Kabupaten Pati, Rabu 25/05/15 melakukan silaturahmi dan sosialisasi tahapan pemilihan bupati dan wakil bupati  Pati tahun 2017 dengan pengurus cabang Nadhatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati. Para komisioner KPU pati terima oleh Rais Syuriah KH Aniq Muhammadun dan Ketua Tanfizdiyah Drs Ali Munfaat MP.d di kantor cabang NU.  Dalam kesempatan itu Ketua KPU Pati, Much Nasich berharap suport dan dukungan dari PCNU pati dalam pelaksanaan Pilkada 2017. Suport yang diberikan PCNU menurut M nasich, dapat berupa dukungan untuk mengajak masyarakat aktif ikut terlibat dalam Pilkada, termasuk mengajak masyarakat hadir di TPS mengunakan hak suara. PCNU dengan   jaringan yang dimilikinya menurut Much Nasich, juga bisa melakukan fungsi kontrol dalam setiap tahapan, untuk mengawal tahapan Pilkada agar sesuai dengan peraturan yang berlaku dan semangata demokrasi. Sementara itu KH Aniq muhammadun dalam kesempatan itu menyampaikan harapannya agar KPU bisa meningkatkan kualitas Pilkada yang akan digelar pada 15 Febriari 2015 nanti. “Kualitas partisipasi itu penting, tidak hanya perlu partisipasi tinggi tetapi juga perlu diperhatikan bagaimana pemilih bisa menggunakan hak pilihnya tanpa politik uang. Dalam agama, money politic itu sudah jelas di larang dan tidak di perbolehkan”, jelasnya. Pentingnya membangun kultur Pilkada yang bersih dari praktek politik uang juga disampaikan Ketua PCNU pati, drs ali munfaat, dan Katib Syuriah PCNU Pati KH Minanurrahman. “Harus mulai dipikirkan regulasi yang bisa secara efektif mengubah budaya bagi-bagi uang oleh calon,” ujarnya.


Selengkapnya