SEJARAH PEMILU DI INDONESIA#PEMILU 1955

Hola lur, #TemanPemilih

#TahukahKamu tentang Pemilu 1955?
Pemilu 1955 merupakan tonggak sejarah penting dalam demokrasi Indonesia. Untuk pertama kalinya, bangsa ini menyelenggarakan pemilihan umum secara langsung, bebas, dan rahasia pada 29 September 1955 guna memilih anggota DPR dan Konstituante.

Meskipun menghadapi berbagai tantangan seperti ketidaksiapan pemerintah, instabilitas politik dan keamanan, serta ancaman penggagalan pemilu, partisipasi rakyat saat itu luar biasa tinggi, mencapai 87,66% dari total 43 juta pemilih terdaftar.
 
Dari pemilu ini, muncul lima partai besar yang mendominasi parlemen, salah satunya adalah Partai Nasional Indonesia (PNI) dan Masyumi dengan perolehan kursi terbanyak.

Pemilihan Umum pertama kali yang dilaksanakan di Indonesia, dimana pada era tersebut belum ada aturan yang mengatur tentang Pemilihan Umum, terutama di dalam UUD 1945.

1. Sebelum Amandemen.

a). Di dalam UUD 1945 hanya mengatur tentang susunan dan kedudukan DPR vide Pasal 19 Ayat (1), di Konstitusi RIS 1949 terdapat beberapa pasal yang memberikan pengaturan tentang Pemilu, diantaranya Pasal 34 Konstitusi RIS (asas pemilihan) dan Pasal 111 (waktu pelaksanaan Pemilu).

b). Terdapat beberapa ketentuan terkait Pemilu di UUDS Tahun 1950, yakni di Pasal 23 Ayat (1) yang mengatur tentang hak untuk dipilih dalam Pemilu, Pasal 35 tentang asas-asas Pemilu, Pasal 57 tentang Pemilihan Anggota DPR, Pasal 60 tetang syarat Anggota DPR, dan Pasal 135 Ayat (2) yang mengatur tentang Pemilihan Anggota Konstituante.

2. Setelah Amandemen.

a). Terdapat beberapa Pasal di UUD Tahun 1945 yang mengatur tengtang Pemilihan Umum, diantaranya terdapat dalam Pasal 2 Ayat (1) tentang Pemilihan MPR, Pasal 6A Ayat (1) tentang Pencalonan Presiden, Pasal 18 Ayat (3) DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota, Pasal 18 Ayat (4) Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota, serta Pasal 22E Bab khusus Pemilu, terdiri dari 6 ayat. https://perludem.org/2020/04/18/mater...

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 710 Kali.